===============================
Ikan Terubuk, sumber gambar: http://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/d/de/Ikan_terubuk.jpg |
Ini hari ketiga aku berlibur di rumah kakek. Kakekku tinggal di Pulau Bengkalis di Propinsi Riau.
Hari ini kakek mengajakku melihat harta karunnya. Aku senang luar biasa! Kakek punya harta karun? Wow!
“Dimana harta karunnya, Kek?”
Kakek terkekeh.
“Ayo, kita pergi!”
Ternyata kakek mengajakku ke pantai. Apakah kakek akan berenang?
Ternyata tidak! Kakek mendekati beberapa nelayan di tepi pantai.
Apakah kakek akan melaut? Aku semakin penasaran.
Lagi-lagi tebakanku salah.
Kakek menyapa bapak-bapak nelayan dan berbicang dengan mereka. Beliau lalu mengambil seekor ikan dari dalam jala bapak nelayan.
“Nah, inilah harta karun kakek”
Aku melongo. Ikan?
“Ini bukan sembarang ikan,” kata kakek. “Karena adanya hanya di sini, di pulau Bengkalis ini. Namanya Ikan Terubuk. Tahukah engkau, telur ikan terubuk ini lezat sekali!”
Kami membawa pulang beberapa ekor ikan Terubuk. Sampai di rumah, nenek memasak telurnya menjadi gulai. Gulai telur ikan terubuk buatan nenek tampak menggiurkan. Ketika kucicipi, benar! Telur ikan Terubuk memang benar-benar lezat!
Aku berbisik dalam hati. Hmm, kurasa itu harta karunku juga.
***
Catatan:
Mengenai Ikan Terubut, sila baca di sini ya...
Pekanbaru, 16 Juli 2013
Agnes Bemoe
@agnesbemoe
No comments:
Post a Comment